Bondowoso, Jumat 19 April 2024 – Di tengah kesibukan menjelang akhir pekan, keluarga besar Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bondowoso berkumpul untuk mengikuti Pengajian Rutin yang diadakan setiap hari Jumat manis. Pagi hari yang cerah dan penuh semangat mewarnai suasana di Pondok Pesantren Nurul Burhan.
Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Madrasah, Santoso. Beliau menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan dan khilaf yang mungkin terjadi dari keluarga besar MAN Bondowoso, terutama dalam suasana Idul Fitri yang masih terasa. Beliau juga berharap agar tausiyah yang akan disampaikan oleh Kyai Imam Barmawi Burhan dapat memotivasi para ustadz dan ustadzah untuk terus meningkatkan kualitas diri dan kinerja demi kemajuan MAN Bondowoso.
Suasana semakin khusyuk ketika Kyai Imam Barmawi Burhan memulai tausiyahnya. Beliau menyampaikan tentang nikmat Allah yang tak terhitung jumlahnya, baik yang tampak maupun yang tidak tampak. Beliau menjelaskan bahwa ada nikmat Allah yang tidak perlu kita usahakan untuk mendapatkannya.
Nikmat sebagai Keturunan/Bani Adam
Kyai Imam Barmawi menjelaskan bahwa sebagai keturunan Adam, merupakan nikmat yang diberikan oleh Allah. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam Surat Al-Isra ayat 70:
……..وَلَقَدْ كَرَّمْنَا بَنِىٓ ءَادَمَ
Dan sesungguhnya telah Kami muliakan anak-anak Adam….
Nikmat ini menjadi tanggung jawab besar bagi setiap muslim untuk memakmurkan bumi dan menegakkan keadilan.
Selanjutnya Nikmat sebagai Dzuriat Keturunan Nabi Nuh, keturunan diselamatkan dari bencana banjir besar.
وَجَعَلْنَا ذُرِّيَّتَهُۥ هُمُ ٱلْبَاقِينَ
Dan Kami jadikan anak cucunya orang-orang yang melanjutkan keturunan.
Nikmat ini menjadi pengingat bagi kita untuk selalu bersyukur kepada Allah SWT atas keselamatan dan perlindungan yang diberikan.
Nikmat sebagai Umat Kanjeng Nabi Muhammad SAW
Pengasuh Pondok Pesantren Nurul burhan, Kyai Imam Barmawi Burhan menjelaskan bahwa sebagai umat Kanjeng Nabi Muhammad SAW, manusia memiliki agama yang sempurna dan petunjuk yang jelas. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam Surat Ali Imran ayat 110:
…….كُنتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ
Kamu adalah umat terbaik yang dilahirkan untuk manusia…..
Nikmat ini menjadi tanggung jawab besar bagi setiap muslim untuk menyebarkan agama Islam dan menjadi teladan bagi umat lain.
Lebih lanjut, Kyai Imam Barmawi menjelaskan bahwa seorang muslim tidak perlu bersusah payah untuk mendapatkan nikmat Allah. Hal yang terpenting adalah bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan dan terus berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Kita sebagai muslim tidak perlu bersusah payah untuk mendapatkan nikmat Allah. Yang terpenting adalah bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan dan terus berusaha untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT,” kata Kyai Imam Barmawi Burhan.
Kyai Imam Barmawi juga mengingatkan para ustadz dan ustadzah untuk selalu menjadi teladan bagi para siswa dalam hal akhlak dan ilmu pengetahuan. Beliau berharap agar MAN Bondowoso dapat menjadi madrasah yang unggul dan berprestasi, tidak hanya dalam bidang akademik, tetapi juga dalam bidang agama dan akhlak.
Pengajian Rutin MAN Bondowoso ini menjadi momen penting bagi para ustadz dan ustadzah untuk mendapatkan pencerahan dan motivasi dalam menjalankan tugasnya. Diharapkan dengan tausiyah Kyai Imam Barnawi, para ustadz dan ustadzah dapat semakin meningkatkan kualitas diri dan kinerja demi kemajuan MAN Bondowoso.(as/photo: Nang/Abda)